Nama-nama pasir di Indonesia yang beragam jika dilihat dari ukuran pasir, penggunaannya dan juga karakter pasir tersebut yang seirng dipakai dalam konstruksi.
Nama-Nama Pasir di Indonesia Yang Harus Anda Tahu – Nama-nama pasir di Indonesia sangat beragam, hal ini dipengaruhi oleh kondisi geografis Indonesia yang sangat beragam pula. Material pasir sendiri sangat banyak manfaatnya. Salah satunya adalah sebagai bahan bangunan.
Mulai dari urukan hingga bahan pembutan beton, pasir sangat berguna. Fungsi lainnya adalah untuk plesteran, pekerjaan bata dan pekerjaan konstruksi lainnya.
Sudah dapat dipastikan bahwa material pasir merupakan bagian kebutuhan primer dalam dunia pembanguna, diantaranya yaitu untuk pembuatan adukan beton precast, beton cor, pembuatan jalan dan lain sebagainya.
Deretan Nama-nama Pasir di Indonesia dan Kegunaannya
Pasir adalah material konstruksi yang sangat penting. Maka dari itulah bagi orang yang bekerja dalam bidang teknik sipil, kontraktor, maupun mahasiswa teknik sipil wajib tahu apa saja jenis pasir yang ada di Indonesia.
Dengan demikain, maka Anda tak akan salah salam memilih dan menerapkannya untuk kebutuhan konstruksi. Karena salah memilih pasir akan membuat struktur tidaklah memiliki kualitas sesuai keinginan dan rencana.
Sebelum mengenal jenis dan nama-nama pasir, maka ketahui dulu apa pengertian pasir yang sebenarnya. Pasir sendiri merupakan material yang berbentuk butiran. Ukurannya sangat kecil, antara 0.0625 sampai 2 mm. Ukuran ini lah yang menjadi standar bagi material pasir.
Baca juga: Harga Pagar Panel Beton
Kriteria Pasir
Selanjutnya, Anda harus mengenal pasir dari berbagai kriterianya. Jika dilihat dari sumber pasir didapatkan, maka jensinya meliputi:
- Pasir sungai
Pasir ini diperoleh dari dasar maupun tepian sungai. Bentuknya bulat dan butirannya halus. Sedangkan dari warnanya, lebih banyak ditemui dalam warna keabu-abuan.
- Pasir laut
Pasir ini diperoleh dari pantai. Bentuknya bulat dan memiliki warna coklat muda. Pasir ini tidak direkomendasikan untuk konstruksi, kecuali dengan dasar dan saran tertentu yang membolehkan.
- Pasir buatan
Pasir ini dibuat dari pecahan batuan granit maupun batu basal. Pasir ini tergolong pada jenis pasir kasar. Sering kali penggunaannya adalah untuk alternatif dari pasir sungai.
Sementara berdasarkan saringan atau ayakannya, pasir bisa digolongkan menjadi pasir halus, pasir kasar dan pasir kerikil. Jadi, perbedaannya hanyalah pada ukurannya saja.
Klasifikasi Pasir
Jika dilihat dari penggunannya, pasir memiiki beberapa jenis atau klasifikasi, meliputi :
- Pasir bata, dipakai untuk pekerjaan batu bata dengan syarat : tidak boleh mengandung lebih dari 4% lanau.
- Pasir plester, digunakan untuk pekerjaan plesteran dengan modulus terbaik yang tidak boleh lebih dari 1,5 sedangkan kandungan lumpurnya tidak boleh lebih dari 4%.
- Pasir beton, yang biasanya memakai pasir kasar dengan modulus 2,5 hingga 3.5. Sedangkan kandungan lanau tidak boleh lebih dari 4%
Itulah klasifikasi pasir jika dilihat dari karakter dan penggunaannya. Anda juga perlu mengetahui lebih banyak tentang nama-nama pasir di Indonesia. Berdasarkan nama penggunaannya, ada nama-nama pasir yang sangat umum ditemui dan digunakan di konstruksi
Baca juga: Harga Beton Cor
Nama-Nama Pasir
- Pasir silika
Pasir ini sering pula disebut sebagai pasir bangka, pasir silika Lampung dan juga pasir silika Tuban. Pasir ini memiliki berbagai manfaat dalam kehidupan, seperti : membuat kaca, keramik, dan filter air.
- Pasir ottawa
Penggunaannya yang paling umum adalah untuk test sand cone. Pasir ini berasal dari ottawa seperti halnya namanya.
- Pasir Merah
Pasir ini sering dijuluki dengan pasir jebrod karena pengambilan pasir dari wilayah Jebrod, Cianjur. Penggunaannya adalah untuk bahan cor.
- Pasir Elod
Jenis pasir ini cukup unik karena jika digenggam maka pasir tidak akan buyar kembali dan tetap menggumpal.
Hal ini karena masih ada kandungan tanah di dalam pasir yang ditandai dengan warnanya yang hitam. Penggunaannya tidak direkomendasikan untuk campuran beton.